Pembukaan oleh Moderator

 

Moderator membuka Study Circle dengan doa pembuka: OM 3X, bisa menggunakan BHAJAN sesuai situasi dan kondisi. Study Circle adalah media bagi para Bhakta untuk mendiskusikan/ menggali lebih dalam/ berbagi/ belajar besama tentang ajaran-ajaran Swami. Moderator memperkenalkan topik Study Circle.

 

  • Moderator mengingatkan aturan Study Cirle, misalnya peserta duduk melingkar, memperhatikan dengan seksama sambil merenungkan bahwa Bhagavan hadir untuk membimbing diskusi, setelah presenter menyampaikan materi, akan ada pertanyaan yang didiskusikan. Tiap peserta akan diberikan waktu maksimal 3 menit untuk menyampaikan pendapatnya, jika tidak berpendapat bisa bilang pass/lewat. Jika seorang peserta sedang menyampaikan pendapatnya, peserta lain hendaknya mendengarkan serta menyimaknya. Semua pendapat/komentar hendaknya diterima dengan baik. Tidak ada kritik dan debat dalam Study Circle. Moderator berhak memberi peringatan apabila pembicara sudah melebihi waktu atau pendapatnya menyimpang dari topik Study Circle.

Pembahasan dan Pertanyaan oleh Presenter (Presenter dapat membacakan seluruh atau sebagian sesuai dengan situasi dan kondisi)

 

Materi:

 

kita akan merayakan Ganesha Chaturthi, apakah makna yang terkandung dalam prinsip Sri Ganesha?

 

"Apa renungan dan makna penting dalam menyembah dewa berwajah gajah? Gajah adalah simbol kekuatan dan kebesaran, kaki gajah lebih besar dari binatang lainnya, gajah dapat melewati hutan yang padat dengan membuat jalan sendiri.Itu menandakan kualitas seorang pemimpin yang menunjukkan jalan bagi orang lain. Gajah itu juga dikenal karena kesetiaan dan rasa syukurnya, inilah pelajaran yang harus dipelajari manusia dari gajah. Memiliki kecerdasan tanpa rasa syukur tidaklah berharga. Setiap orang harus berterima kasih kepada mereka yang telah membantunya ".- Wacana Ilahi: 7 September 1997.

 

“Vinayaka adalah penguasa segala jenis pengetahuan. Belajar berhubungan dengan intelek (buddhi). Keakraban dengan buku bukanlah pengetahuan. Seluruh kehidupan seseorang adalah proses pembelajaran yang berkesinambungan. Setiap proses penyelidikan berhubungan dengan pembelajaran. Tapi intinya pertanyaan kita harus diperhatikan dan diarahkan dalam mencari tahu apa yang sementara dan apa yang permanen. Ini adalah pengetahuan yang benar”.- Sanathana Sarathi, Oktober 1995.

 

"Vigato naayakah Vinaayaka", itu berarti "Vinayaka tidak memiliki tuan atas dirinya. Ini berarti bahwa Vinayaka adalah dewa yang sepenuhnya otonom dan mandiri. Di dunia, setiap individu atau otoritas memiliki seseorang yang lebih unggul darinya. Tetapi Vinayaka tidak memiliki tuan." Sai Baba, SS, 10/95, hlm. 254 -> (Kesadaran Atman)

 

“Tikus adalah kendaraan Vinayaka. Apa makna penting dari tikus ini ? Tikus dianggap sebagai perwujudan indria penciuman. Tikus adalah simbol keterikatan pada kecenderungan duniawi (vasanas-> wasanas ada di badan pikiran, ganesha master ke 5 badan). Sudah diketahui dengan pasti bahwa jika engkau ingin menangkap seekor tikus, engkaukemudian membuat makanan berbau tajam di dalam perangkap tikus. Tikus juga melambangkan kegelapan malam. Tikus bisa melihat dengan baik dalam kegelapan. Sebagai kendaraan Vinayaka, tikus menandakan sebuah objek yang membawa manusia dari kegelapan ke cahaya. Dengan demikian, prinsip Vinayaka berarti menghilangkan semua kualitas buruk, praktik buruk, dan pemikiran buruk pada manusia dan sekaligus mengkaruniakan kualitas, perilaku baik dan pemikiran yang baik”. (Tikus adalah inteligen dan rajin, jadi kita harus pintar dan rajin)

 

“Nama lain untuk Vinayaka adalah Vigneshwara. Eashwara adalah Ia yang memiliki segala kekayaan, pengetahuan, kesehatan, kebahagiaan, kecantikan, dan sebagainya. Vigneshwara adalah promotor dari semua bentuk kekayaan ini dan menghilangkan semua hambatan untuk kesenangan para pemujaNya. Ia menganugerahkan semua bentuk kekayaan ini pada orang-orang yang menyembahnya. Vinayaka digambarkan sebagai "Ia yang harus disembah pertama kali (prathama vandana)". Karena setiap orang di dunia menginginkan karunia kekayaan dan kemakmuran, maka setiap orang mempersembahkan puja yang pertama kepada Vigneshwara”. - Wacana Ilahi: 12 September 1991.

 

Pertanyaan :

 

  1. Kenapa Ganesha adalah Dewa yang dipuja Pertama? Begitu juga dalam Bhajan, kenapa Bhajan yang pertama adalah Bhajan Ganesha?
  2. Apakah ada yang bisa menjelaskan attribute dari Ganesha? (Catatan: Pertanyaan pendauluan, circle dihentikan ketika semua atribut sudah dijelaskan)
  3. Spiritual adalah memahami makna ritual dan attribut dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Menurut pemahaman anda, attribut manakah dari Ganesha yang bisa digunakan dan dalam kehidupan sehari-hari dan dalam situasi apa? (Catatan: Pertanyaan lanjut untuk menggali makna yang lebih dalam)

 

Reff, sebagai penutup presenter dapat mengutif wacana/referensi dari Baba/Kitab Suci yang sesuai, misalnya:

 

Apa arti nama Ganapathi (penguasa para gana)? Apa ini Gana? Jnanendriya dan Karmendriya (lima organ persepsi dan lima organ tindakan) adalah Gana. Pikiran adalah penguasa atas sepuluh indera ini. Yang melampaui pikiran dan memiliki kemampuan diskriminasi adalah Buddhi (kecerdasan). Sepuluh indera, pikiran dan intelek secara bersamaan bertambah menjadi 12; 12 entitas ini disebut Gana. Dalam kata Gana, Ga berarti Buddhi (kecerdasan). Na berarti Vijnana (pengetahuan atau kebijaksanaan yang lebih

tinggi). Ganapathi adalah Tuhan kecerdasan dan pengetahuan yang lebih tinggi. Pertanyaannya mungkin diajukan: "Apakah kecerdasan dan pengetahuan yang lebih tinggi hadir di dunia luar atau apakah itu dapat ditemukan dalam diri manusia?" Jawabannya adalah bahwa Dia hadir di dalam setiap manusia.

Tidak perlu mencari Ganapathi di dunia luar. Ganapathi berdiam di dalam setiap manusia dalam bentuk kecerdasan dan kebijaksanaan. (Sathya Sai Speak vol 30).

"Festival atau Perayaan Ganapati adalah kesempatan bagi orang-orang untuk memurnikan pikiran mereka. Orang-orang pada umumnya cenderung melihat kesalahan orang lain, yang mereka miliki sendiri. Dengan demikian mereka berusaha menutupi kekurangan mereka sendiri dengan mengaitkan cacat yang sama dengan yang lain. Ini adalah kualitas yang buruk." Sai Baba, SS. 9/92, hlm. 222

"Penting untuk mengamati festival seperti Vinayaka Chaturthi untuk kepuasan eksternal, tetapi yang lebih penting adalah untuk menyadari makna batin dari pemujaan kepada Vinayaka yang memiliki efek jangka panjang. Pemujaan kepada Arca yang tidak bergerak harus diarahkan pada kontemplasi pada komponen halus-nya yaitu entitas spiritual yang diwakili oleh Arca tersebut. Ini adalah proses dimana realisasi Diri (Anna) terjadi. Sadarilah dan bertindak atas dasar bahwa keilahian yang hidup ada dalam diri Anda. Ganapati mewakili orang yang ideal yang dibimbing oleh kecerdasan dan kebijaksanaan. Libatkan diri Anda dalam kegiatan yang akan menyenangkan Yang Ilahi seperti berbicara yang baik, menghilangkan niat buruk dan kebencian, menghindari semua pikiran buruk, dan mengendalikan keinginan." Sai Baba, SS, 9/97, hlm. 241

 

Ada beberapa rahasia batin yang harus diperhatikan dalam pemujaan Ganesha. Persembahan khusus untuk Ganesa sebagai persembahan makanan. Dikukus. Menggabungkan tepung beras dengan biji Jaggery dan til (wijen), bola disiapkan dengan dikukus. Menurut Ayurveda, Jaggery adalah obat untuk berbagai penyakit tubuh manusia seperti empedu dan dahak, wijen berfungsi untuk menyucikan arteri. Ini juga membantu memperbaiki penglihatan. Ini berarti semua persembahan makanan kepada Ganesha sehat dan bergizi. Perlu dicatat bahwa makanan direbus/dikukus mudah dicerna.

 

 

 

Arti atribut dari Sri Ganesha

 

  1. Simbol Urdha di dahi: Energi Aktif
  2. Kepala yang Besar: Berpikir Besar
  3. Mata yang Kecil: Berkonsentrasi
  4. Mulut yang Kecil: Sedikit Bicara
  5. Telinga yang Besar: Lebih banyak mendengar. Dengarkan orang lain dengan penuh perhatian
  6. Belalai: Efisiensi Tinggi dan Kemampuan Beradaptasi
  7. Satu Gading: Mempertahankan yang baik membuang yang buruk
  8. Gading yang Patah: Bahwa pengorbanan diperlukan untuk mengejar kebijaksanaan
  9. Perut Besar: Mencerna semua kebaikan dan keburukan dengan damai
  10. Tangan yang Memberkati: Berkat dan melindungi jalan spiritual menuju yang tertinggi
  11. Tali: Untuk menarik Anda lebih dekat ke sasaran tertinggi
  12. Modaka: Hadiah dari Sadhana
  13. Tikus: Keinginan. Jika terkendali dapat menyebabkan bahaya, Anda mengendarai keinginan itu dan mengendalikannya. Jangan biarkan keinginan mengendalikan anda. Kemampuan Ganesha untuk menjangkau setiap sudut dan celah pikiran
  14. Prasadam: Seluruh dunia ada di tangan Anda dan atas permintaan Anda. Memberi dan berbagi
  15. Kampak: Untuk memotong semua ikatan attachment materialistis
  16. Ular: Pelindung Kekayaan
  17. Benang Suci: Menguasai Veda

 

Penutupan oleh Moderator

 

Moderator menutup Study Circle dengan mengucapkan terimakasih kepada Presenter dan para Bhakta yang hadir. Study Circle ditutup dengan doa penutup: OM 1X, SAMASTHA LOKA, SHANTI 3X