30. Dhyana dan Delapan Atribut


Dhyana adalah disiplin dimana pikiran dilatih untuk melakukan analisis dan sistesis (padu selaras ke dalam) batin. Tujuan dari dhyana adalah tujuan di mana semua "aku" disintesiskan menuju bentuknya yang paling murni. Hal itu digambarkan dalam Gita memiliki delapan atribut. Hal-hal tersebut adalah : _Kavi_ , (kesadaran akan masa lalu, sekarang dan masa depan), _puraanam_ (muasal yang tidak lekang oleh waktu), _anushasitharam_ (yang menetapkan norma), _anoraneeya_ (lebih kecil dari yang terkecil), _sarvasya dhatha_ (yang menjadi dasar dari semua), achintya rupa (memiliki bentuk yang tidak terdefinisikan), _aadithya varnam_ (kilau cahaya) dan _thamasah parasthaath_ (melampui kegelapan). Ini adalah tugas yang hanya dapat dicapai dengan melaksanakan dhyana yang tanpa henti (tekun, terus menerus).

Sathya Sai Speaks Vol X halaman 81

===

Dhyana is discipline by which the mind is trained to do inner analysis and synthesis. The goal of dhyana is the one in which all "I's" are synthesized in their purest forms. That one is described in the Gita as having eight attributes. They are : _Kavi_, (awareness of the past, present and future), _puraanam_ (timeless in its origin), _anushasitharam_ (lays down the norms), _anoraneeya_ (it is more minute than the minutest), _sarvasya dhatha_ (at the basis of all), _achintya rupa_ (of inexplicable form), _aadithya varnam_ (effulgence) and _thamasah parasthaath_ (beyond darkness). This is a task which can be carried out only unremitting dhyana.

Sathya Sai Speaks Vol X page 81