6. Kewajiban Hidup


   Noda-noda batin harus dibersihkan dengan kehidupan yang bersusila dan dengan memenuhi kewajiban hidup kita sebaik-baiknya. Akan tiba waktunya ketika orang merasa lelah dan lemah. Itulah saatnya ia harus berdoa, “Tuhan, hal- hal berlangsung di luar kemampuanku. Aku merasa tidak sanggup lagi mengerahkan tenaga. Berilah aku kekuatan, oh Tuhan!”

   Mula-mula Tuhan berdiri di kejauhan mengawasi usaha manusia, seperti guru yang menjauh bila para siswa sedang menulisjawabanpertanyaan-pertanyaannya. Kemudian, bila manusia melepaskan kelekatannya pada kesenangan duniawi dan melakukan berbagai perbuatan yangbajik serta bakti sosial, Tuhan mendekat dan memberi dorongan. Karena Ia seperti sang surya yang berdiri menanti di depan pintuyang tertutup, bagaikanpelayan yang mengetahui hak majikannyadanketerbatasannyasendiri. Ia tidak mengumumkankedatangan-Nyaatau menggedor pintu. Ia hanya menunggu. Bila sang tuan membuka pintu sedikit saja, surya menyerbu masuk dan segera mengusir kegelapan keluar. Bila pertolongan Tuhan kita mohon, Ia hadir di sisi kita dengan tangan terulur siap memberikan bantuan. Jadi, yang kita perlukan hanyalah viveka untuk berdoa kepada- Nya, kebijaksanaan untuk selalu mengingat Tuhan.