×

Error message

Notice: Undefined index: query in _smart_paging_href_replace() (line 523 of /var/www/web/sites/all/modules/smart_paging/smart_paging.module).

Praktik meninggalkan kehidupan duniawi yang sesungguhnya adalah menyerahkan diri. Kemudian, guru akan memberikan kebebasan untuk mengikuti kehendaknya sendiri, seperti yang dilakukan Krishna. “Arjuna terkasih! Seperti yang engkau inginkan, maka engkau bertindak (Yathechchasi, thathaa kuru). Pikirkan baik-baik. Dan lakukan sesukamu,” kata Krishna kepadanya. Maksudnya bahwa Beliau telah memberikan semua nasihat yang dia butuhkan dan juga menerima ego yang telah dibuang Arjuna. Jadi, Arjuna sekarang dapat diberikan kebebasan untuk bertindak sesukanya, karena kehendaknya telah menjadi miliknya. Individu yang telah mencapai tingkat ini harus diberikan kebebasan. Guru tidak boleh tanpa ampun memerintahkan muridnya hanya karena murid itu telah mendedikasikan segalanya untuknya. Guru seharusnya tidak berubah menjadi orang yang mencuri kekayaan (vittha-apahari) tetapi harus menjadi orang yang mencuri hati! Guru harus menjadi penunjuk waktu alarm. Guru harus membangunkan mereka yang terbungkus dalam tidur ketidaktahuan dan menghadiahi mereka dengan ajaran tentang pengetahuan mengenai Realitas Atma mereka. (Vidya Vahini, Ch 12)

 

Terimakasih Sad Guru selalu bimbing kami menjadi lebih baik menyebrangi autan kehidupan in. Mari menyanyikan kemulian Sad Guru: Sadguru Brahma