15. Mengingat Sai saat Berkegiatan adalah Meditasi Sejati


(Pelaksanaan) Meditasi, untuk latihan yang benar, harus dilakukan di tempat dan waktu yang sama. Dengan cara demikian, keberhasilan pasti akan didapat. Seandainya seseorang bepergian jauh dari rumah, ia dapat mengunjungi tempat tersebut melalui pikirannya. Saat jauh dari Swami, mengingat Dia saat melakukan hal ini atau itu dapat mengisi ulang baterai (spiritual). Hal ini juga merupakan meditasi yang sejati. Meditasi adalah pertanyaan batin yang terus-menerus tentang "Siapakah aku ?" "Apa yang benar?", "Apa itu keakuan ?", "Apakah itu cinta kasih, dan apa itu kekerasan ?" Meditasi adalah memikirkan prinsip-prinsip hakikat spiritual, menenerapan ke dalam diri sendiri terhadap apa yang Baba katakan dan kegiatan sejenisnya.

Conversations with Sri Sathya Sai Baba page 134

===

Meditation, for its proper practice, should be done at the same place and time. In that way it will surely be successful. If one is away from home travelling, he can go to accustomed place in his mind. When away from Swami, remembering Him while doing this or that recharges the battery. That also is genuine meditation. Meditation is constant inner enquiry as to who am I ? What is true ? what is ego ? what is love and what is harshness ? Meditation is thinking on spiritual principles, searching out the application to oneself of what Baba says and the like.

Conversations with Sri Sathya Sai Baba page 134