Dalam bhajan ini menyingung Bhagawan aalah nafas kehidupan (Pranasakha), Mengenai Prana ini Bhagawan bersabda: 

“Impuls (dorongan batin) yang impure (tidak murni) cenderung akan mengikatmu sehingga engkau akan selalu terjerat dalam perputaran roda Samsara (tumimbal lahir). Pohon raksasa yang dinamakan batin (mind) mempunyai dua jenis benih/biji, yaitu: Vasana (impuls/dorongan batin) dan Prana (nafas kehidupan).

 Dari benih/biji akan tumbuh sebatang pohon, dan kemudian pohon itu menghasilkan benih/biji. Pergerakan Prana ditimbulkan oleh Vasanas, sedangkan Prana merupakan kekuatan pendorong bagi Vasanas. 

Walaupun begitu, apabila engkau sanggup mendorong timbulnya Vasanas yang beneficient (yang positif/yang baik), maka Vasanas itu tidak akan mengikat batinmu. Ibaratnya seperti benih/biji yang sudah dimasak, maka potensinya untuk berbuah sudah tidak ada lagi. Vasanas seperti ini ditandai oleh aktivitas-aktivitas seperti: pergaulan/persekutuan yang suci, penghormatan terhadap guru, sikap kedermawanan, kesabaran, cinta-kasih, tenggang-rasa, keberanian, pengendalian indera dan lain-lain.” Sathya  Sai Baba

Terimakasih Bhagawan telah menjadi sahabat, ibu, ayah dan bahkan nafas kehidupan kami. Mari menyanyikan : Tumaho Anatha Natha Bhagawan