4. Tidak Menyadari dan Melupakan Sifat Sejati Menjauhkan Manusia dari Kedamaian Bhatin
Saat ini manusia diselimuti penyakit tertentu. (Penyakit) itu adalah _ashanti_ (tidak adanya kedamaian).
Manusia tidak memiliki kedamaian dan kebahagiaan. Mengapa bisa demikian ?
Bagaimana mungkin manusia yang dianugerahi dengan kehidupan yang berharga dan langka, hati yang lembut, pikiran yang manis dan waktu yang berharga tidak dapat menikmati manfaat dari kekayaan (anugerah) yang berharga ini dan menikmati kedamaian?
Tidak menyadari potensi bawaannya dan melupakan sifat sejatinya, membuat manusia menjadi berpikiran sempit, egois dan menderita karena kurangnya kedamaian bhatin.
Sathya Sai Speaks Vol XXXIII halaman 2
===
Man is devoid of peace and happiness. Why is it so ? How is it that man endowed with a precious and rare life, a soft heart, a sweet mind and valuable time is unable to enjoy the benefits of these valuable possessions and enjoy peace ? Unaware of his innate potential and forgetting his true nature, man becomes narrow-minded, selfish and suffers from lack of mental peace.
Sathya Sai Speaks Vol XXXIII page 2