Nilai                   : Shanti ( Kedamaian )

Sub Nilai           : Kemurnian

Tujuan               :

Anak dapat mengetahui hubungan makanan dengan pikiran

Anak akan dilatih berdoa sebelum makan sehingga menjadi terbiasa

Kata mutiara    : Senantiasa selalu bersyukur, berterima kasih akan makanan sehat.

Usia                     : 8– 14 Tahun

Duduk Hening  : Meditasi Cahaya

Cerita                  : Seorang Pendeta dan Gadis kecil

 

Pada suatu pagi yang cerah seorang pendeta yang baik hati melakukan pelayanan ia berencana membagi-bagikan roti kepada para anak-anak di sekitar rumahnya. Banyak anak yang tau akan kebiasaanny.a ini. Ia pun dihampiri oleh banyak anak untuk meminta rotinya. Ia sangat senang ketika banyak yang suka makan rotinya tersebut. Ketika ia sibuk berbagi ia melihat ada gadis kecil yang hanya melihat  dan ia mendekatinya. Apakah kau tidak mau roti ini. Aku diajarkan orangtuaku untuk berdoa dulu sebelum makan walaupun itu hanya sepotong roti.

Pendeta tercenung mendengar jawaban gadis kecil tersebut, gadis kecil tersebut telah mengajarkan penting mengucapkan rasa syukur saat kita akan makan, tentunya sebagai pendeta hal itu harus dibiasakan sekalipun dalam pelayanan.

 

Diskusi :

  1. Apa yang dilakukan oleh pendeta tersebut?
  2. Siapa saja yang diberikan roti oleh pendeta tersebut?
  3. Apa yang dikatakan gadis itu pada pendeta?
  4. Pesan apa yang kau dapat dari cerita ini?
  5. Sudahkah kalian berdoa sebelum makan?

 

Grup Aktivitas Bhajan:

“ Punya Nam Pavitra Nam Rama Nam Sai Ram”

Punya Nam Pavitra Nam Rama Nam Sai Ram

Hare Krishna Hare Ram Madhuranam Sairam

Punya Nam Pavitra Nam Rama Nam Sai Ram

Karuna Sindhu Sita Ram Deena Bandhu Radesyam

Hare Krishna Hare Ram Madhuranam Sairam

 

Doa dan Afirmasi :

makanan yang kita makan haruslah murni, bebas dari vibrasi yang tidak baik, dari orang yang membawanya dan memasakannya. Hal ini harus diperhatikan bagi para pejalan spiritual.”