Dalam Bhajan ini disebutkan Atma Ram, Bhagawan bersabda:
Atma-Rama, Sri Rama yang menganugrahkan suka cita yang kekal adalah bersemayam di dalam hatimu. Jadi, mengulang-ulang nama-Nya, ini adalah matahari yang dapat membuat bunga teratai hatimu menjadi mekar. Rama bukanlah putra dari raja Dasaratha namun penguasa dari sepuluh indriamu (dasendriyas). Pengulangan nama Rama harus menjadi sebuah hal yang bersifat otomatis, sering, dan mendasar seperti halnya bernafas. Huruf dasar dari nama Rama berasal dari dua huruf dari mantra Shiva dan Narayana: Na-ra-yana dan Na-mah-sivaya. Nama Rama memberikanmu kekuatan dan semua modal spiritual yang engkau butuhkan. Nama suci ini juga memiliki wujud, dan engkau harus membayangkan wujud-Nya ketika engkau mengulang-ulang nama-Nya; kemudian nama menjadi kuat dan mengingatnya menjadi lebih mudah. Hiduplah selalu dalam kehadiran wujud yang diliputi dengan nama. Kemudian hidup menjadi pemujaan secara berkelanjutan pada Tuhan.
(Divine Discourse, Sep 02, 1958)
Mari menyanyikan kemulian Rama semoga senantiasa diberkati suckacita: Atma Ram Ananda Ram